Minggu, 24 Oktober 2021

Audio ke-71 : Pembahasan Bacaan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam pada Sholat Malam Bag 03

╔══❖•ೋ°📖° ೋ•❖══╗
                     Whatsapp              
         Grup Islam Sunnah | GiS
          *☛ Pertemuan ke-71*
╚══❖•ೋ°👥° ೋ•❖══╝

🌏 https://grupislamsunnah.com/

🗓 SENIN
        19 Rabi'ul Awwal 1443 H
        25 Oktober 2021 M

👤  Oleh: Ustadz Dr. Musyaffa Ad Dariny M.A. حفظه الله تعالى

📚    *Kitab Shifatu Sholatin Nabiyyi Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam Minattakbiri ilattaslim ka-annaka Taroha (Sifat Shalat Nabi mulai dari Takbir sampai Salamnya seakan-akan Anda Melihatnya) karya Asy Syekh Al-Albani -Rahimahullah.*

💽   Audio ke-71 : Pembahasan Bacaan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam pada Sholat Malam Bag 03

══════════════════ 

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.
الْحَمْدُ لِلهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَ هُدَاهُ. 

Kaum muslimin dan kaum muslimat yang saya cintai karena Allah Subhanahu wa Ta'ala, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati dan diberkahi oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala. 

Pada kesempatan yang berbahagia ini kita akan bersama-sama mengkaji sebuah kitab yang sangat bagus, kitab yang ditulis oleh Asy Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani rahimahullahu Ta'ala. Kitab tersebut adalah kitab Sifat Shalat Nabi atau sebagaimana judul aslinya Shifatu Shalatin Nabiyyi Shallallahu 'alaihi wa Sallam Minattakbiri ilattaslim Ka-annaka Taraha (Sifat Shalat Nabi ﷺ Mulai dari Takbir sampai Salamnya Seakan-akan Anda Melihatnya).

Kita sampai pada poin bacaan Nabi kita Muhammad Shallallahu 'alaihi wa Sallam ketika shalat malam. 

(Syaikh Al Albani mengatakan, -ed) 

و ❲ قرأ ليلة وهو وجع السبع الطوال ❳ 

Pada suatu malam dalam kondisi sakit Beliau pernah membaca 7 surat yang panjang. 

Jadi di awal Al-Qur'an ada 7 surat yang panjang dimulai dari Al-Baqarah. Ini surat yang panjang. Kemudian surat Ali Imran, ini juga panjang; kemudian surat An-Nisa, ini juga panjang; kemudian surat Al-Maidah, ini panjang; kemudian surat Al-An'am, ini juga panjang; kemudian surat Al-A'raf, ini surat yang panjang; kemudian yang ketujuh surat Bara'ah, ini juga panjang. Ini tujuh surat yang panjang di dalam Al-Qur'an. 
Kemudian, 

و ❲ كان - أحيانا - يقرأ في كل ركعة بسورة منها ❳ 

Kadang-kadang Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam di setiap rakaatnya membaca satu surat dari tujuh surat panjang ini. 

Satu rakaat membaca Al-Baqarah misalnya, nanti rakaat kedua membaca Ali Imran, kemudian rakaat yang ketiga misalnya membaca An-Nisa, rakaat keempat membaca Al-Maidah, seperti itu. Kadang-kadang Beliau membaca setiap rakaatnya satu surat dari surat-surat panjang itu. 

و❲ ما علم أنه قرأ القرآن كله في ليلة [قط] ❳ 

Dan tidak diketahui Beliau pernah membaca satu Qur'an (mengkhatamkan satu Qur'an) di satu malam. 
Tidak pernah diketahui Rasulullah pernah mengkhatamkan Al-Qur'an dalam satu malam. 

بل إنه لم يرض ذلك لعبدالله بن عمرورضي الله عنه 

Bahkan Beliau tidak senang hal itu dilakukan oleh Abdullah Ibn Amr Ibn Ash radhiyallahu anhu. 

حين قال له: ❲ إقرأ القرآن في كل شهر ❳ 

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam pernah mengatakan kepada sahabat Abdullah Ibn Amr Ibn Ash, dan ini termasuk sahabat yang sangat semangat dalam ibadahnya. 

Ada orang-orang yang demikian. Ada orang-orang yang memang tabiatnya itu kalau ibadah sangat semangat sekali. Ada orang-orang yang tabiatnya malas beribadah. Ada orang yang tabiatnya kalau belajar itu semangat, kalau beribadah malas. 

Memang pahala itu juga seperti rezeki, pahala itu juga dibagi oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala. 

Ada orang-orang yang dalam masalah rezeki, ada yang bisnis kandang ayam sukses, ada orang yang masuk ke bisnis yang sama malah rugi. Ada orang yang bisnis sebagai petani (bekerja sebagai petani) sukses, ada orang lain masuk dalam bisnis yang sama dalam pekerjaan yang sama tidak berhasil. Ada orang yang bisnis pulsa berhasil di situ, orang lain tidak. Karena Allah Subhanahu wa ta'ala membagi rezeki sesuai dengan tempatnya masing-masing. 

Pahala juga demikian. Allah membagi pahala ini kepada hamba-Nya. Ada orang-orang yang memang dia pahalanya banyak di belajar. Ada orang yang pahalanya banyak di dakwah. Ada orang yang pahalanya banyak di bisnisnya, dengan bisnisnya dia membantu orang lain, membantu dakwah. Ada orang yang pahalanya di tenaganya. Ada orang yang pahalanya di ibadahnya. Ini pahala, itu dibagi oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala sebagaimana rezeki. 

Dan Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash ini seorang sahabat yang punya kelebihan. Beliau sangat semangat sekali dalam beribadah. Rasulullah mengatakan kepada sahabat Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash, "Bacalah Al-Qur'an dalam sebulan". Maksudnya khatamkan Al-Qur'an dalam sebulan. Berarti sehari berapa? Satu juz. 

قال : قلت : إني أجد قوة. 

Sahabat Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash mengatakan, "Wahai Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam, kekuatanku lebih dari itu".
Aku kuat membaca lebih dari satu juz dalam sehari, satu juz itu sedikit bagiku. 

  ❲ فاقرأه في سبع ولا نزد على ذلك ❳ 

Maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam mengatakan kepadanya, "Kalau begitu maka khatamkan Al-Qu'ran di dua puluh malam". 

Berarti satu malam berapa? Satu juz setengah. Satu juz setengah dalam shalat malam. 

قال قلت : إني أجد قوة 

Wahai Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam, kekuatanku melebihi itu. Aku mampu untuk melakukan yang lebih banyak dari itu. Satu juz setengah itu masih sedikit. 

❲ فاقرأه في سبع ولا تزد على ذلك ❳ 

Kalau seperti itu berarti sudah khatamkan Al-Qur'an dalam tujuh malam. 
Berarti satu malamnya berapa? Empat setengahan, empat setengah kurang. Setiap malam membaca empat juz lebih. 

ثم ❲ رخص له أن يقرأه في خمس ❳ 

Ternyata sahabat Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash punya kekuatan lebih dari itu. Akhirnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam memberikan keringanan untuk mengkhatamkan Al-Qur'an selama berapa hari? Lima hari. 

Ini keringanan, karena sahabat Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash punya semangat yang tinggi. Berarti satu malamnya berapa juz? Enam juz. 

ثم ❲ رخص له أن يقرأه في ثلاث ❳ 

Ternyata setelah itu sahabat Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash mampu, punya kemampuan lebih dari itu. Dan punya semangat untuk membaca lebih dari itu. 

Akhirnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam memberikan keringanan. Ini keringan untuk membaca Al-Qur'an atau mengkhatamkan Al-Qur'an dalam tiga malam. Jadi satu malamnya berapa? Sepuluh juz. Ini keringan untuk Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash. 

Ini menunjukkan betapa semangatnya beliau dalam beribadah. Di siangnya juga seperti itu. Sahabat Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash ini yang diperintahkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam untuk berpuasa, kemudian minta tambahan, kemudian minta tambahan, sampai akhirnya Rasulullah memberikan puasa Dawud. 

Dan tidak ada yang lebih afdal daripada puasa Dawud. Sahabat Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash ingin puasa terus sampai Nabi mengatakan, "Tidak ada puasa yang sepanjang masa, yang paling utama (paling mulia) adalah puasa Dawud." 

Tidak ada yang lebih mulia dari puasa Dawud. Ini sahabat Abdullah Ibnu Amr Ibnu Ash, memang, sahabat yang mulia ini sangat semangat sekali dalam beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. 

______ 

Demikianlah yang bisa kita kaji pada kesempatan kali ini. Semoga menjadi ilmu yang bermanfaat dan diberkahi oleh Allah Jalla wa 'Ala. 

InsyaaAllah kita akan lanjutkan pada kesempatan yang akan datang. 

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته


══════ ∴ |GiS| ∴ ══════   

📣 Official Account Grup Islam Sunnah  

📱 Fanpage: web.facebook.com/grupislamsunnah
📷 Instagram: instagram.com/grupislamsunnah
🌐 WebsiteGBS: grupbelanjasunnah.com
📧 Telegram: t.me/s/grupislamsunnah
🎥 YouTube: bit.ly/grupislamsunnah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar